NEWS
DETAILS
Rabu, 15 Jun 2016 22:00 - Ikatan Motor Honda Jawa Barat

Kawan-kawan ... Yang membuat motor bisa melaju kencang ternyata bukan karena dapurpacunya saja, melainkan juga karena adanya rem yang berfungsi dengan baik.

Sebuah sepeda motor yang layak jalan diharuskan juga 'layak berhenti' karena peranti rem merupakan peranti vital sebuah motor, lalai menjaga rem selalu dalam kondisi terbaiknya, siap-siap menghadapi masalah fatal.

Cukup mudah merawat peranti rem, kamu bisa melakukan sediri ataupun jika tidak memiliki waktu, sempatkan pergi ke bengkel langganan untuk melakukan pengecekan dan perawatan pada komponen penghenti laju ini.

Berikut beberapa tips merawat Rem tunggangan kawan-kawan semua agar kondisinya selalu fit:

  1. Selalu periksa kondisi dan posisi teromol juga penampang cakram, pastikan kondisinya masih layak pakai. Lalu periksa ketebalan kanvas rem, apakan masih memiliki ketebalan yang di rekomendasikan oleh pabrikan.
  2. Secara rutin membersihkan kaliper dan pin fleksiblenya, hal ini bertujuan agar tekanan yang diberikan kampas rem sama rata. Perhatikan jarak bebas antara piringan dan kampas rem, jika belum sempurna maka atur kembali dalam posisi yang tepat atau putar roda motor tersebut dan lihat piringan cakram tidak disarankan menyentuh kampas rem yang membuat kerja mesin terbebani.
  3. Pastikan juga bearing roda terlumasi dengan baik dan lakukan pelumasan secara berkala. Bagian ini bertujuan untuk menghindari terjadinya speling pada bearing, dan akibatnya bisa membuat piringan cakram bersinggungan dengan kampas rem.
  4. Rutin mengecek minyak rem hidrolik atau minyak rem. Biasa terjadi kebocoran apabila kerapatan kaliper rem bermasalah akibat pemasangan yang kurang presisi. Kurangnya oli pun mempengaruhi kinerja rem yaitu menjadi lebih dalam tuas rem harus ditarik untuk membuat motor berhenti.
  5. Gunakan rem dengan rapi, jangan mengerem secara mendadak, tapi lakukan dengan perlahan dan bertahap sehingga peranti rem tidak terbebani dengan penggunaan rem yang berat. Biasakan juga posisi kaki atau tangan tidak menyentuh pedal atau tuas rem, secara tidak sadar perilaku ini membuat rem bekerja.

?Bagaimana simple bukan.... Jangan lupa sekali lagi... selalu cek kondisi Rem kawan-kawan semua.. (GN)

sumber

RELATED
NEWS