NEWS
DETAILS
Kamis, 09 Nov 2023 13:17 - Ikatan Motor Honda Jawa Barat

Kawan kawan....Data kepolisian menyebutkan  bahwa angka kecelakaan lalu lintas di jalan, 90% terjadi karena beberapa faktor pengemudi.  Ini terjadi, karena pengemudi  lengah, tidak tertib, juga tidak terampil.

Selain penyebab-penyebab itu,  ada beberapa kesalahan saat mengemudi yang dapat berakibat fatal.  Seperti apa kesalahan itu? Bisa jadi itu juga menjadi kesalahan  yang sering kamu buat sebagai pengemudi. Mari kita  lihat :

Tidak Pakai Helm

Undang-undang jalan raya mewajibkan setiap pengemudi motor  maupun  penumpang yang berboncengan menggunakan helm.

Helm memang perlengkapan wajib yang harus dikenakan. Karena helm melindungi bagian kepala, jika sewaktu-waktu  pengemudi dan penumpang mengalami kecelakaan. 

Melawan Arah

Berkendara dengan melawan arah merupakan tindakan sangat berbahaya, apalagi dilakukan  di jalan raya yang cukup padat. 

Namun tindakan keliru ini sering dilakukan dengan alasan sederhana, karena berbelok terlalu jauh. Maka,  ditempuhlah jalur berbahaya dengan melawan arus.

Sesungguhnya, langkah ini bukan hanya  berbahaya untukmu saja, tetapi juga membahayakan pengguna jalan lainnya yang datang dari arah depan. 

Menerobos lampu kuning

Ketergesa-gesaan untuk mencapai tempat tujuan kadang membuat pengemudi tidak memedulikan rambu lalu lintas. 

Misalnya lampu kuning dianggap sebagai rambu “penghalal” untuk terus memacu kendaraan. Tentu tindakan mengabaikan rambu lalu lintas seperti ini dapat membahayakan pengemudi.

Menerobos Lampu Merah

Jangan menerobos lampu merah, bahkan meski jalanan sedang sepi.  Hal ini bisa membuat kamu dan pengguna jalan lain menjadi celaka. 

Budayakan tertib lalu lintas dan menunggu hingga lampu berganti menjadi hijau. 

Berkendara Terlalu Dekat 

Hindari untuk berada terlalu dekat degan kendaraan lain, terutama yang berada di depan. Hal ini beresiko menimbulkan kecelakaan, jika sewaktu-waktu kendaraan tersebut berhenti / mengerem mendadak.

Belok Mendadak 

Berbelok mendadak tanpa menyalakan lampu sein merupakan tindakan berbahaya, terutama bagi pengendara lainnya yang berada di belakang dan di depan. 

Biasakan untuk menyalakan lampu sein terlebih dahulu, setidaknya 10 meter sebelum belokan yang dituju. Jika jalan masih padat, tunggu hingga sedikit lengang dan kamu bisa berbelok dengan aman.

Naik Trotoar

Meski jalanan sangat padat dan macet, hindari untuk menaiki bagian trotoar jalan. 

Hal ini bukan hanya mengganggu  jalur khusus untuk  pejalan kaki di trotoar, namun juga bisa beresiko menimbulkan kecelakaan atau bahkan kerusakan pada motor. 

Berhenti Mendadak

Berhenti mendadak di tengah jalan juga menjadi hal berbahaya yang wajib kamu hindari. 

Tindakan ini beresiko membuatmu tertabrak atau bahkan membuat pengguna jalan di belakangmu mengalami kecelakaan karena harus menghindar secara mendadak. 

Tetap Jalan Saat Ngantuk 

Berkendara dengan motor membutuhkan konsentrasi. Jangan berkendara dalam kondisi mengantuk atau bahkan sekedar lelah, sebab hal ini bisa saja membuatmu celaka. 

Nyalip dengan Ragu

Menyalip kendaraan yang berada di depan harus dilakukan dengan keyakinan, apalagi di jalanan yang terbilang padat. 

Hindari menyalip dengan ragu-ragu, sebab ini bisa saja membuatmu tertabrak oleh kendaraan lain, baik itu yang berasal dari arah belakang ataupun dari arah berlawanan. 

Bawa Banyak Muatan 

Jangan membawa muatan barang yang berlebihan, terutama jika ukurannya besar dan membuat aktivitas berkendara jadi tidak nyaman. 

Hal yang sama juga berlaku untuk penumpang. Muatan yang berlebihan bisa membahayakan 

Mengendarai motor sebagai kendaraan harian memang terasa praktis. Namun pastikan bisa menghindari berbagai kesalahan ketika berkendara. Agar perjalananmu aman dan terkendali.

Nah, jika sudah tahu kesalahan utama yang sering dilakukan  pengendara di jalan raya,  sebaiknya jangan lupa  untuk  menjaga kondisi motor dalam keadaan prima. 

RELATED
NEWS