NEWS
DETAILS
Jumat, 30 Jul 2021 14:10 - Ikatan Motor Honda Makassar

Brosis taukan kalau kaki adalah salah satu bagian penting yang harus mendapatkan proteksi ketika sedang bermotor, oleh karena itu produsen sepatu touring, balap maupun harian mendesain sepatu ridingnya agar bisa memberi proteksi maksimal pada kaki. Misalnya dengan ukuran sepatu yang melebihi tinggi mata kaki. Hal ini diamksudkan untuk mencegah Brosis mengalami cidera yang lebih parah saat *amit-amit terjadi crash.

Maka dari itu desain sepatu pembalap MotoGp dibuat ekstra safety dari sepatu-sepatu riding yang Brosis pernah jumpai. Tidak main-main efek yang ditimbulkan pada kaki ketika terjadi crash pada kecepatan 240kmph.

Tapi ada sebuah fun fact nih Brosis, ternyata sepatu pembalap juga cepat rusak karena tekanan dan gesekan yang sangat tinggi dengan track balap. Tapi kok bisa sih sepatu pembalap yang High Grade itu bisa cepat rusak ? jadi begini ceritanya Brosis, sebenarnya banyak faktor yang menyebabkan sepatu balap bagian luar mengalami kerusakan namun bagian lainnya masih bagus kondisinya.

  1. Gaya pembalap dalam menikung. Ada pembalap yang tidak jinjit di footstep saat menikung, sehingga potensi tepi luar sepatu tergores aspal dengan kecepatan yang sangat tinggi.
  2. Posisi footstep terutama untuk jenis motor balap underbone yang tidak terlalu tinggi, sehigga potensi sisi luar tergerus aspal lebih besar.
  3. Di balapan underbone yang sirkuitnya pendek-pendek, pembalap perlu sedikit injak rem belakang. Hal ini menyebabkan kaki kanan pembalap tidak full jinjit di footstep. Maka bagian tepi luar sepatu kanan lebih cepat rusak dibandingkan bagian lainnya.

Jadi, tidak heran kalau sepatu balap rentan rusak bagian luarnya meskipun sudah terdapat protector yang High Grade. Selain posisi pembalap, jenis track juga mempengaruhi besaran gesekan sepatu dengan aspal.

RELATED
NEWS